Cara Menggunakan Multimeter Digital

Automotive E-Learning - Topik kita adalah cara menggunakan multimeter digital. Alat yang sangat kita butuhkan ketika kita diagnosa sistem kelistrikan mobil.

Meskipun sudah ada scanner mobil, dan juga osciloscope, tetapi multimeter tetaplah sangat dibutuhkan.

Dilapangan mungkin kita ketemu mekanik yang memercik-mercikan kabel ke body untuk mencari strom (sumber listrik). Cara ini sangat beresiko dan merugikan.

Masih sedikit lebih aman jika kita menggunakan taspen. Tetapi sebenarnya kurang akurat. Jadi sebaiknya kita tetap harus menguasai cara menggunakan multimeter digital.

Contoh nyata pengunaan multimeter digital

Ketika kita memeriksa timing injeksi pada EFI diesel (mobil land cruiser).

Jika menggunakan taspen, ketika kunci kontak on taspen menyala. Dan ketika mobil hidup juga menyala

Jika menggunakan multimeter digital, ketika kunci kontak on 12 Volt. Dan ketika mobil hidup sekitar 7 volt.

Walaupun sebenarya ketika mesin hidup kita harus menggunakan osciloscope.

Cara menggunakan multimeter digital

Yang akan kita bahas disini sementara adalah untuk Ampere, Volt dan Ohm (AVO). Sebetulnya masih banyak fungsi lain tergantung multimeter yang kita punya.

Switch pemilih fungsi.

Lihat baik-baik multimeter yang kawan-kawan miliki. Dan coba geser switch multimeter sesuai yang diinginkan. Pada multimeter diatas, terdapat beberapa pilihan yaitu :

• Off -- yang artinya untuk mematikan multimeter
• V-- yang artinya untuk mengukur tegangan, baik AC maupun DC
• Ohm -- yang artinya untuk mengukur tahanan, dan terdapat beberapa tambahan untuk mengukur dioda, kontinuitas dan capasitor
• Hz % -- yang artinya untuk mengukur frekuensi
• mA --yang artinya untuk mengukur arus tetapi maksimum 400mA

Selain selector diatas, juga terdapat beberapa tombol untuk pilihan yaitu : Select, range, Delta rel, hold dan Hz %.

Cara menggunakan multimeter digital untuk mengukur tahanan

Ketika kita menghadapi masalah elektrikal mobil, terkadang kita akan diminta untuk mengukur tahanan dengan multimeter.

Misalnya kita curiga ada masalah pada injektor pada mesin EFI.

Untuk melakukannya, kita atur switch ke arah Ohm. Dan sebaiknya kita menggunakan mode auto saja. Jadi tombol range tidak perlu kita utak-atik.

Selanjutnya cabut soket injektor

Dan ukur tahanan injektor. Untuk membaca hasil, satuan harus dibaca. Jangan hanya karena sudah muncul angka, tetapi satuan di abaikan.

Cara menggunakan multimeter digital untuk mengukur tegangan

Masih mengukur injektor, tetapi kali ini kita akan mengukur tegangan yang menuju injektor

Posisikan selektor ke tegangan. Dan pastikan pilihan untuk tegangan DC. Dan ingat, cukup kita set auto saja.

Selanjutnya pasangkan kabel merah multimeter ke positif injektor dan kabel hitam ke negatif baterai atau massa.

Baca hasil pengukuranya.

Untuk selanjutnya silahkan lihat video berikut ini.

Bagaimana, bening kan? Eh maksudnya cukup jelas kan.

Salam kunci